Luka itu,
Berdarah lagi..
Makin pekat luka kini,
Perlahan,sayu menitis mencium bumi,
Luka itu,
Bernanah lagi..
Menghambur hanyir menyesak hati,
Luka itu,
penat dialirkan..mewarnai dunia insani,
lelah mencari pelukis diri,
menangis meratapi nasib diri..
luka sayu,luka berduka..
mengapa masih tak sembuh luka?
Mengapa masih terus luka..
Mengapa tak henti darah luka?
Mengapa luka harus luka?
Luka sepi tak bersembuh,
Luka termenung,lenguh...,
Luka termanggu,dalam gelap tak bersuluh,
Dari ‘senja’ sampai ‘subuh’..
Luka tunggu..
Luka menanti…
‘tangan’ suci menyentuhi,
Mengelap lembut darah luka,
Menyapu ubat duka luka..
Luka rindu tangan mulia..
Mengubat segera sakit luka..
Luka itu,
Rindu benar pada sembuh,
Luka rindu wangi tangan penyembuh,
Luka rindu pengelap luka,
Mengelap lelah aliran darah luka,
Luka ingin kembali asli,
Luka ingin kembali wangi,
Luka ingin kembali abadi.
..bersih suci,tak berdarah.
Luka ingin segera kembali
Luka tak ingin
..tak ingin luka lagi….
Sekalian ‘tangan’ suci..
sembuhkan luka,cucilah luka.
Laplah luka,ubatilah luka..
gantilah luka dan ‘kesembuhan’.
Biarkan luka kembali pada kerinduan,
Kembali pada awal kelahiran,
Kepada fitrah kewujudan,
Abadi mewangi,sejahtera..
sepanjang zaman..
Berdarah lagi..
Makin pekat luka kini,
Perlahan,sayu menitis mencium bumi,
Luka itu,
Bernanah lagi..
Menghambur hanyir menyesak hati,
Luka itu,
penat dialirkan..mewarnai dunia insani,
lelah mencari pelukis diri,
menangis meratapi nasib diri..
luka sayu,luka berduka..
mengapa masih tak sembuh luka?
Mengapa masih terus luka..
Mengapa tak henti darah luka?
Mengapa luka harus luka?
Luka sepi tak bersembuh,
Luka termenung,lenguh...,
Luka termanggu,dalam gelap tak bersuluh,
Dari ‘senja’ sampai ‘subuh’..
Luka tunggu..
Luka menanti…
‘tangan’ suci menyentuhi,
Mengelap lembut darah luka,
Menyapu ubat duka luka..
Luka rindu tangan mulia..
Mengubat segera sakit luka..
Luka itu,
Rindu benar pada sembuh,
Luka rindu wangi tangan penyembuh,
Luka rindu pengelap luka,
Mengelap lelah aliran darah luka,
Luka ingin kembali asli,
Luka ingin kembali wangi,
Luka ingin kembali abadi.
..bersih suci,tak berdarah.
Luka ingin segera kembali
Luka tak ingin
..tak ingin luka lagi….
Sekalian ‘tangan’ suci..
sembuhkan luka,cucilah luka.
Laplah luka,ubatilah luka..
gantilah luka dan ‘kesembuhan’.
Biarkan luka kembali pada kerinduan,
Kembali pada awal kelahiran,
Kepada fitrah kewujudan,
Abadi mewangi,sejahtera..
sepanjang zaman..
0 comments:
Post a Comment